BERITA

BANTENRAYA.COM - Komisi Pemilihan Umum atau KPU Banten menggelar kegiatan Konsolidasi Menghadapi Pemilu 2024, Rabu 25 Mei 2022. Hadir dalam acara Konsolidasi Menghadapi Pemilu 2024, Pj Gubernur Banten Al Muktabar. Pj Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, acara Konsolidasi Menghadapi Pemilu 2024 merupakan hal penting yang harus dilaksanakan menjelang pemilu nanti. Al Muktabar dalam pidatonya mengatakan bahwa pemerintah Banten siap bersinergi kepada seluruh elemen untuk menyukseskan pemilu 2024. "Kita akan bersinergi menyiapkan agenda teknis untuk mempersiapkan Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024," ucap Al Muktabar. Salah satu hal yang sudah disiapkan Al Muktabar dalam pemilu 2024 yaitu menyiapkan Perda Dana Cadangan. "Kita sedang mempersiapkan Perda Dana Cadangan, jika nanti dibutuhkan, kita persiapkan dengan baik, agar dana untuk Pilkada bisa tersedia dan mencukupi," ujar Al Muktabar. Sementara itu, Ketua KPU RI Hasyim Asyari menjelaskan bahwa menjelang Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024 pasti akan terjadi konflik baik kekerasan fisik maupun kekerasa visual. "Pemerintah berupaya mengantisipasi adanya konfliki, di mana selain kekerasan fisik kita juga meningkatkan pengamanan termasuk dari kekerasan verbal," jelas Hasyim Asyari. Kemudian, Hasyim Asyri menerangkan dalam pemilu konflik menjadi hal yang sah dan legal. "Pemilu merupakan konflik yang dianggap sah dan legal, dulu kita konflik dengan senjata, sekarang surat suara, pemilu adalah perubahan peradaban, from barrac to ballot, mengubah tradisi perang menjadi pemilu," terang Hasyim Asyari. Namun, Hasyim menyatakan agar konflik dalam pemilu tidak meluas dan parah maka butuh bantuan dan pengamanan dari TNI dan Polri. Hasyim menyatakan bahwa selama proses Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024, KPU sangat membutuhkan keikutsertaan TNI dan POLRI. Sebab, menurut Hasyim TNI dan Polri lah yang memegang surat keterangan pidana dan bisa melacak apakah peserta pernah melakukan pidana di tempat lain. "Termasuk pada tahap ketika surat suara dan formulir yang harus sortir lipat distribusi, saya minta bapak TNI dan POLRI untuk mengawal termasuk akses menuju Gudang dan transportasi untuk melakukan logistik karena ada factor cuaca," imbuhnya. Hasyim juga menyampaikan bahwa dana cadangan dan dana asli untuk penyelenggaran Pemilu dan Pemilihan Serentak 2022 sudah siap. "Kami juga mengusulkan bahwa pilkada di APBN-kan saja karena menjadi agenda nasional," pungkasnya. Kegiatan ini juga dihadiri oleh beberapa elemen pemerintah, seperti, PJ Sekda Provinsi Banten, Kepala Kesbangpol, Asda Satu, Karo Pemerintahan dan Kesra, Kepala Bappeda, Kepala BPKAD, Danrem, Kapolda, Kajati, dan Ketua Komisi 1 DPRD Banten. , Anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah KPU Provinsi Banten.

Sumber : BantenRaya.com